Tinggi rendahnya atap rumah tentu juga menentukan hawa atau sirkulasi udara didalam rumah itu sendiri. Apalagi untuk kita yang tinggal diperumahan sederhana atau kota besar yang tidak memiliki ruang untuk membuat jendela, yang notabene sebagai pintu sirkulasi udara yang paling baik. Semakin tinggi posisi atap rumah akan membuat rumah makin adem, sebaliknya jika posisi atap rendah, akan membuat rumah terasa pengap, karena sedikitnya ruang udara untuk berputar atau berganti.

Untuk menyiasatinya, sekarang ada beberapa pilihan untuk membuat rumah terasa adem dan sejuk, selain penggunaan lubang angin yang banyak, ada juga atap yang di desain supaya bisa di buka tutup atau di geser. Hasilnya pasti sirkulasi udara masuk dan keluar akan menjadi lebih baik lagi.

Fungsi lain dari atap geser ini juga bisa kita gunakan untuk pintu akses ke atas untuk perawatan rutin bak penampungan air atau toren. Berikut beberapa desain atap buka-tutup atau geser, semoga dapat menginspirasi untuk rumah anda.

rwhome.web.id

Desain sederhana seperti jendela ini dapat dibuka tutup manual maupun otomatis menggunakan motor penggerak.

rwhome.web.id

Dengan desain atap geser ini, cukup praktis bukan?

kanopi.kaca.co.id

Selain berfungsi sebagai pintu sirkulasi udara, atap geser atau buka-tutup yang materialnya dari kaca atau fiber juga akan mengurangi penggunaan lampu dikala siang hari.